Sejarah STIAB Smaratungga: Perjalanan Panjang Pendidikan Agama Buddha di Indonesia

Sekolah Tinggi Ilmu Agama Buddha (STIAB) Smaratungga telah menjadi pilar penting dalam pendidikan Agama Buddha di Indonesia selama lebih dari tiga dekade. Mari kita telusuri perjalanan panjang dan transformasi institusi ini dari awal berdirinya hingga saat ini.

Cikal Bakal: AKIP Smaratungga (1986)

Cikal bakal STIAB Smaratungga dimulai pada 1 September 1986, ketika Akademi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (AKIP) Smaratungga didirikan. Pendirian ini disahkan melalui Surat Keputusan Yayasan Sariputra Sadono Boyolali Nomor: YY/PS/064/1986 tertanggal 20 Agustus 1986. Tanggal 1 September 1986 inilah yang kemudian ditetapkan sebagai hari lahir (dies natalis) institusi ini.

Transformasi Menjadi IIAB Smaratungga (1989)

Tiga tahun kemudian, terjadi transformasi signifikan. AKIP Smaratungga berubah menjadi Institut Ilmu Agama Buddha (IIAB) Smaratungga. Perubahan ini diresmikan melalui Surat Keputusan Direktur Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu dan Buddha No. H/15/SK/1989 tertanggal 27 Juli 1989.

Era Baru: STIAB Smaratungga (2002)

Seiring dengan perkembangan regulasi pendidikan di Indonesia, khususnya dengan diberlakukannya Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 1999, institusi ini kembali bertransformasi. Pada 2 Januari 2002, IIAB Smaratungga resmi berubah nama menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Agama Buddha (STIAB) Smaratungga. Perubahan ini dikukuhkan melalui Surat Keputusan Direktur Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu dan Buddha No. H/02/SK/2002.

Enam tahun kemudian, pada 20 Februari 2008, status STIAB Smaratungga diperbarui melalui SK DIRJEN BIMAS BUDDHA No. DJ.VI/18a/SK/2008, semakin mengukuhkan posisinya dalam lanskap pendidikan tinggi Agama Buddha di Indonesia.

Program Studi dan Perkembangan

  1. Program Sarjana (S1) Pendidikan Keagamaan Buddha Program ini merupakan program studi pertama yang diselenggarakan STIAB Smaratungga. Penyelenggaraannya disahkan melalui SK Dirjen Bimas Hindu dan Buddha No. H/15/SK/1989 dan mendapatkan izin operasional melalui SK nomor 365 Tahun 2013.
  2. Program Magister (S2) Dharma Achariya Merespons kebutuhan pendidikan tinggi lanjutan, pada tahun 2011 STIAB Smaratungga membuka program pascasarjana. Program Studi Magister Dharma Achariya (Magister Pendidikan Agama Buddha) ini diresmikan melalui SK DIRJEN BIMAS BUDDHA Nomor 409 Tahun 2011 tertanggal 2 November 2011.
  3. Program Studi Baru Dalam perkembangan terbarunya, STIAB Smaratungga memperluas cakupan pendidikannya dengan membuka dua program studi sarjana baru: Bisnis dan Manajemen, serta Studi Agama Buddha.

STIAB Smaratungga Saat Ini

Kini, STIAB Smaratungga berdiri kokoh dengan menawarkan beragam program studi:

  1. Program Sarjana (S1) Pendidikan Keagamaan Buddha
  2. Program Magister (S2) Pendidikan Keagamaan Buddha
  3. Program Sarjana (S1) Bisnis dan Manajemen
  4. Program Sarjana (S1) Studi Agama Buddha

Dengan sejarah panjang dan perkembangan yang konsisten, STIAB Smaratungga terus berkomitmen untuk menjadi lembaga pendidikan tinggi Agama Buddha yang unggul, menghasilkan lulusan berkualitas, dan berkontribusi positif bagi masyarakat dan perkembangan Agama Buddha di Indonesia.