Kaprogdi Magister Pendidikan Keagamaan Buddha Hadiri Kegiatan Doa Bersama dan Iftar Lintas Agama di Jakarta

Jakarta, 23 Maret 2025 — Dalam semangat mempererat persaudaraan antarumat beragama, Bhante Suryanadi (Dr. Partono, M.Pd., M.Pd.B.), selaku Ketua Program Studi Magister Pendidikan Keagamaan Buddha STIAB Smaratungga, turut hadir dalam kegiatan Doa Bersama dan Iftar Lintas Agama yang diselenggarakan oleh Kantor Majelis Hukama Muslimin di Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Agama Republik Indonesia.

Kegiatan ini berlangsung pada Ahad, 23 Maret 2025, bertepatan dengan 23 Ramadan 1446 H, bertempat di Ballroom Hotel St. Regis, Rajawali Place, Jl. H.R. Rasuna Said No. 4, Blok Kav. B, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, dari pukul 16.30 hingga 19.00 WIB.

Acara ini menghadirkan sejumlah tokoh lintas agama dari berbagai latar belakang keagamaan di Indonesia dalam suasana penuh kekeluargaan, dialog, dan buka puasa bersama. Tujuannya adalah untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga keharmonisan dan menumbuhkan nilai-nilai moderasi beragama dalam kehidupan masyarakat yang majemuk.

Beberapa tokoh nasional yang turut hadir dan memberikan dukungan dalam acara ini antara lain:

• -Prof. Dr. M. Quraish Shihab, Pendiri dan Anggota Majelis Hukama Muslimin Pusat

• -Prof. Dr. Nasaruddin Umar, Menteri Agama Republik Indonesia

• -Dr. TGB. M. Zainul Majdi, MA, Anggota Komite Eksekutif Majelis Hukama Muslimin Pusat

• -Dr. Muchlis M. Hanafi, MA, Direktur Majelis Hukama Muslimin Kantor Cabang Indonesia

Kehadiran Bhante Suryanadi sebagai tokoh Buddhis dalam kegiatan lintas iman ini merupakan wujud nyata partisipasi aktif komunitas Buddhis dalam membangun dialog antaragama yang konstruktif, menumbuhkan semangat kebersamaan, serta memperkuat komitmen terhadap perdamaian dan toleransi di Indonesia.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momentum strategis dalam memperkokoh nilai-nilai kebangsaan, spiritualitas, dan solidaritas lintas iman dalam mewujudkan Indonesia yang damai, rukun, dan berkeadaban.