Wisuda STIAB Smaratungga Semarak dengan Persembahan Paduan Suara
- 17 Oktober 2024
Boyolali, 25 Mei 2025 - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Tari STIAB Smaratungga turut mempersembahkan Tari Gambyong dalam acara Dharmasanti Waisak 2569 BE/2025 yang diselenggarakan oleh Lembaga Pasamuan Umat Buddha (LPUB) Kabupaten Boyolali di Alun-Alun Kidul Kabupaten Boyolali pada Minggu (25/5).
Acara perayaan Waisak yang mengusung tema "Semangat Kebersamaan Untuk Indonesia Maju" ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Boyolali, Dwi Fajar Nirwana. Kehadiran Wabup Boyolali menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung keberagaman dan toleransi antar umat beragama.
Rangkaian acara dimulai pukul 07.00 WIB dengan kedatangan peserta, dilanjutkan dengan pindapatta di area Alun-Alun Kidul pada pukul 07.30 WIB. Tradisi pindapatta ini menjadi momen khusyuk bagi umat Buddha dalam memberikan dana makanan kepada para bhikkhu.
Wakil Bupati Boyolali dalam sambutannya mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Boyolali. Beliau mengajak seluruh warga masyarakat Boyolali, khususnya umat Buddha, untuk memperingati Hari Waisak dengan penuh makna dan hikmah guna memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Ketua Majelis Buddhayana Provinsi Jawa Tengah, Suroso Sadewa Putra, menyatakan bahwa tema "Semangat Kebersamaan Untuk Indonesia Maju" sangat tepat diangkat karena mengajak untuk membangun bangsa dengan semangat gotong royong, toleransi, dan menghargai perbedaan. Menurutnya, Indonesia dengan keberagaman budaya merupakan bagian dari kebenaran universal yang diajarkan oleh Sang Buddha.
Penampilan Tari Gambyong oleh UKM Tari STIAB Smaratungga menjadi salah satu atraksi budaya yang memperkaya acara Dharmasanti Waisak. Tarian tradisional Jawa ini menampilkan keanggunan dan kelembutan gerakan yang mencerminkan nilai-nilai keharmonisan dan kedamaian.
Para mahasiswa UKM Tari tampil dengan kostum tradisional lengkap, menunjukkan keahlian dan dedikasi mereka dalam melestarikan budaya lokal. Penampilan ini mendapat apresiasi dari para peserta acara yang hadir, termasuk dari pejabat pemerintah dan tokoh agama Buddha.
Suroso Sadewa Putra menambahkan bahwa keberagaman budaya yang ditampilkan dalam acara ini sejalan dengan prinsip Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi dasar persatuan bangsa Indonesia. Dharmasanti Waisak di Boyolali menjadi bukti nyata bahwa keberagaman dapat memperkuat persatuan bangsa.
Kehadiran UKM Tari STIAB Smaratungga dalam acara ini juga menunjukkan peran aktif institusi pendidikan tinggi Buddha dalam mendukung kegiatan keagamaan dan budaya di tingkat regional.
Tim Redaksi STIAB Smaratungga