Bhikkhuni Thitacarini Wakili Indonesia di 19th Sakyadhita International Conference di Malaysia

Kuching, Sarawak – 15–23 Juni 2025
Konferensi Internasional Sakyadhita ke-19 yang mengangkat tema “Navigating Change: Buddhist Women in Transition” resmi digelar pada 15–23 Juni 2025 di Kuching, Sarawak, Malaysia. Acara bergengsi ini merupakan ajang pertemuan para perempuan Buddhis dari berbagai tradisi dan negara untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, serta memperkuat jejaring global dalam memperjuangkan peran perempuan dalam dunia Buddhis.

Bhikkhuni Thitacarini (Julia Surya, S.Pd.B., M.A., M.Pd.B., Ph.D.), yang menjabat sebagai Ketua Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP) STIAB Smaratungga sekaligus Ketua Dhamma in Action (DiA), turut berperan penting dalam kegiatan ini. Ayya Thita memimpin doa pembukaan konferensi, bersama dengan para pemuka agama dan perwakilan organisasi Buddhis internasional.

Kehadirannya bersama Ketua Umum Wanita Buddhis Indonesia dan rombongan delegasi menjadi bentuk nyata dari kolaborasi dan solidaritas perempuan Buddhis dari Indonesia dalam mendukung perubahan positif di ranah spiritual global.

Dalam salah satu sesi konferensi, Ayya Thita juga menyampaikan presentasi ilmiah berjudul “The Development of Theravada Bhikkhunis in Indonesia: Progress Toward Gender Equality in Sangha Agung Indonesia.” Paparan ini mengangkat perjalanan, tantangan, dan kemajuan para bhikkhuni Theravada di Indonesia dalam perjuangan menuju kesetaraan gender dalam struktur monastik.

Konferensi ini menegaskan pentingnya suara perempuan dalam perkembangan Buddhisme kontemporer. Semoga semangat yang dibawa Bhikkhuni Thitacarini terus menginspirasi perubahan positif menuju masyarakat Buddhis yang lebih inklusif dan setara.